Peran Masyarakat dan Alumni Dapat Mewujudkan Dayah Mandiri

Adsense

Peunawa

Iklan Berjalan

Iklan Slide

Peran Masyarakat dan Alumni Dapat Mewujudkan Dayah Mandiri

6/21/2025

Oleh: Anwar, S.Ag, M.A.P Penulis Kepala Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen.

Di tengah geliat transformasi dayah menuju kemandirian di Kabupaten Bireuen, satu pilar tak terlihat namun sangat kokoh dari peran aktif masyarakat dan para alumni dayah. Mereka bukan hanya jadi penonton, melainkan jantung dan denyut nadi yang akan terus memompa vitalitas dayah, memastikan lembaga pendidikan Islam ini tak hanya bertahan, tetapi juga berkembang pesat kedepannya.

Sejarah membuktikan, dayah selalu erat kaitannya dengan masyarakat di Kabupaten Bireuen, hubungan ini kian relevan untuk mewujudkan dayah mandiri. Masyarakat lokal dengan semangat gotong royong dan kecintaan pada ilmu agama, adalah sumber daya tak terbatas. Mereka bisa menjadi donatur setia, menyalurkan wakaf produktif yang hasilnya diharapkan dapat dikelola dayah untuk usaha. 

Kekuatan terbesar lainnya juga datang dari para alumni. Mereka menjadi sumber energi keberhasilan dayah. Saat ini para alumni tersebar di berbagai profesi, mulai dari ulama, guru, birokrat, hingga pengusaha sukses, para alumni ini menjadi harta karun bagi dayah di Bireuen tempat mereka menempa ilmu sebelumnya. Ikatan alumni yang kuat dan terorganisir untuk menjadi jembatan vital dalam pengembangan dayah mandiri perlu terus diupayakan.

Bayangkan, seorang alumni yang kini sukses di bidang teknologi bisa menjadi mentor bagi santri-santri yang tertarik pada digital marketing untuk produk dayah. Alumni yang berprofesi sebagai arsitek bisa membantu merancang pengembangan infrastruktur dayah. Lebih dari itu, para alumni adalah jaringan pemasaran tak berbayar yang paling efektif. Peran alumni menjadi sangat vital dalam membangun Dayah mandiri.

Produk-produk dayah bisa dengan mudah menembus pasar yang lebih luas melalui koneksi bisnis alumni. Mereka juga bisa menginisiasi dana abadi alumni, sebuah sumber pendanaan berkelanjutan yang dikelola secara profesional untuk mendukung program-program strategis dayah, bahkan membuka pintu permodalan bagi santri entrepreneur.

Di Bireuen, cerita sukses dayah tidak akan lengkap tanpa menyoroti bagaimana masyarakat dan alumni bersinergi membangun dayah. Hubungan timbal balik ini menciptakan ekosistem yang kuat. Dayah mendidik dan mencetak generasi berkualitas, dan generasi itulah yang kemudian kembali mengabdi serta menopang dayah. Ini adalah siklus kebermanfaatan yang tak pernah putus.

Jadi, ketika kita bicara dayah mandiri di Bireuen, kita tidak hanya berbicara tentang strategi pengelolaan atau inovasi ekonomi. Kita bicara tentang kekuatan gotong royong masyarakat dan kontribusi tanpa batas dari para alumni. Merekalah 'aset tak berwujud' yang paling berharga, memastikan dayah-dayah kita akan terus bersinar, kokoh dan mandiri untuk generasi-generasi mendatang. Mari terus pererat ikatan ini, karena di sinilah kemandirian sejati dayah akan menemukan jalannya.

*Penulis Kepala Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen.