Kegiatan yang bertema: Santri Milenial: Unggul dalam Prestasi, Berakhlaqul Karimah, Generasi Qur’ani dibuka oleh Meutia Juliana, S.STP., M.Si, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Aceh.
Ketua Panitia Seleksi FASI Kota Banda Aceh, Ustadz Muammar Kadri, S.Hi, melaporkan bahwa antusias peserta sangat tinggi dan kegiatan berjalan lancar berkat dukungan berbagai pihak.
Seleksi FASI 2025 diikuti oleh seluruh TPA/TPQ se-Kota Banda Aceh yang terdaftar dalam unit LPPTKA BKPRMI Banda Aceh. Para santri berkompetisi dalam berbagai cabang lomba seperti tilawah, tartil, tahfiz, azan–iqamah, ceramah cilik, dan kategori lainnya yang bertujuan meningkatkan kualitas pembinaan keagamaan, Imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPD BKPRMI Banda Aceh, Akhina Bukhari, menyampaikan bahwa ajang FASI menjadi ruang penting untuk membina generasi muda yang unggul dalam prestasi dan kuat dalam akhlak. “Ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi proses melahirkan generasi Qur’ani yang berkarakter,” ujarnya.
Pun demikian, Meutia Juliana dalam arahan pembukaan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan pembinaan generasi Qur’ani ini. Meutia menegaskan pentingnya peran keluarga serta lembaga pendidikan non formal dalam membentuk karakter anak sejak dini.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh, Kepala Dinas DP3A Banda Aceh, serta aparatur dan TPG Gampong Blang Oi. (*)