 |
| Presiden OIC Youth Indonesia, Syafii Efendi,MM foto bersama dengan Pengurus Sekolah Alam Bireuen (SABIR) |
M.Fauzi,S.Si, selaku Pembina Yayasan dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di Sekolah Alam Bireuen (SABIR) Presiden OIC Youth Indonesia, Syafii Efendi,MM beserta rombongan.
Hal Serupa dikatakan Direktur Aceh Care Humanity (ACH), Raja Fadhil Mubaraq kepada Syafii Efendi, pada kesempatannya dalam memberikan kata kata sambutan.
Presiden OIC Youth Indonesia,Syafii Efendi MM membakar semangat para Dewan Guru SABIR sekaligus memberikan motivasi untuk diterapkan dalam proses mendidik Siswa dan Siswi.
"Nak, Bung Karno itu tidurnya lebih parah dari pada kita, tapi dia bisa menjadi pemimpin di Republik Indonesia",tegas Syafii Efendi untuk ditirukan para Guru SABIR.
 |
| Presiden OIC Youth Indonesia didampingi M.Fauzi, Sulaiman dan Raja Fadhil Mubaraq saat memberikan motivasi |
Syafii Efendi dalam motivasinya mengatakan, kita terlahir untuk menang dan Islam Itu Agama Pemenang, dan jangan pernah takut untuk bermimpi bahwa akan ada Presiden RI kelak yang lahir dari didikan SABIR.
"Jangan pernah takut, kalau tidak dia yang di didik menjadi Presiden, maka cucunya kelak yang akan menjadi Presiden, maka jangan pernah takut untuk bermimpi",ungkapnya dengan nada tegas.
Diakhir Acara, Pengusaha Muda itu mendoakan Sekolah Alam Bireuen (SABIR) supaya menjadikan tempat melahirkan orang-orang pemimpin besar.
"Jangan pernah takut, tidak ada hal yang besar tanpa dimulai dari yang kecil, yang kecil harus percaya diri bahwasanya Allah akan mengangkat derajat", tutur Presiden OIC Youth Indonesia.
Syafii Efendi,MM juga berpesan, Big Goal yaitu Gol yang besar, Brutal EKsekusi yaitu eksekusinya harus brutal dan Target Orientasi yaitu fokus kepada hasil, fokus kepada perubahan nyata.
Vice President OIC Youth Indonesia Akmal Rusli mengatakan,kehadiran Syafii Efendi ke Sekolah Sabir harus menjadi penyemangat bagi segenap para dewan guru dan pengelola, Akmal berharap Sabir menjadi contoh bagi sekolah Alam yang ada di provinsi aceh.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Pengurus Yayasan Semesta Alam Bireuen, Dewan Guru dan Pengurus Aceh Care Humanity (ACH).(007)