Peunawa.com | BIREUEN – Mahasiswa KKN PPM Unimal K056 melakukan sosialisasi gerakan ku jaga diriku di Sekolah Dasar Negri 06 Kuala, Krueng Juli Timu, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen, Rabu (10/11/2021).
Mahasiswa KKN PPM Unimal kelompok 056 yang dibimbing oleh DR. Munirul Ula, S.T., M.Eng, diketuai oleh Zikri Muammar (Ekonomi Pembangunan) yang beranggotakan Khadaf Al Fikri (Ekonomi Pembangunan), Hafizzurrahin (Ekonomi Pembangunan), Fakhrur Rezi (Ekonomi Pembangunan), Winna Dwi Girlyana (Psikologi), Sofika Hanum Limbong (Psikologi), Dela Sassabila (Sistem Informasi), Nizar Rahmah (Sistem Informasi), Nanda Ulia Putri (Administrasi Publik), dan Azliati (Administrasi Publik) yang bertempat di Gampong Krueng Juli Timu melakukan sosialisasi gerakan ku jaga diriku.
Adapun sosialisasi ini berguna untuk mencegah pelecehan seksual sejak dini pada anak-anak yang berusia 6 sampai 8 tahun yang rentan terkena pelecehan. Maka dari itu mahasiswa KKN K056 berinisiatif untuk melakukan sosialisasi tersebut supaya angka pelecehan dapat menurun. Para mahasiswa KKN mengajak anak-anak kelas 2 untuk mengikuti gerakan yang diperagakan oleh beberapa anggota dari kelompok 056 serta juga menampilkan vidio animasi ku jaga diriku.
Mahasiswa kkn menjelaskan bagian tubuh mana saja yang boleh dipegang dan yang tidak boleh dipegang melalui vidio animasi, dengan cara ini maka anak-anak sd 6 Kuala ini sangat bersemangat karna mereka sedikit terhibur dengan vidio animasinya.
Kepala sekolah SDN 6 Kuala juga mengucapkan terima kasih karena sudah melakukan sosialisasi tersebut.
“Saya pribadi berterima kasih kepada adik-adik KKN sudah melakukan sosialisasi disekolah ini, karna dengan adanya sosialisasi ini mereka sudah tau atau terhindar dari pelecehan seksual sejak dini. Karna di jaman sekarang banyak anak-anak yang sudah bermain handphone tanpa pengawasan dari orangtuanya” Ucap PLT - Ridha Annoera.
Ketua kelompok juga mengatakan bahwa supaya ilmu ini dapat berguna bagi adik-adik dan supaya dapat mencegah pelecehan seksual sejak dini. “Kami juga berharap ilmu ini dapat berguna bagi kehidupan adik-adik sehari-hari untuk menjaga dirinya dari pelecehan seksual sejak dini, kami juga mengharapkan peran orang tua dalam kasus ini, mulai dari mengawasi anak mereka bermain handphone sampai menasehati juga anaknya jangan sampai terlalu ramah dengan orang asing, itu diperlukan untuk mengantisipasi terjadinya pelecehan” Ucap Zikri Muammar. (didi)