Aceh Utara - Balai Pengajian Ath-Thariq Gampong Rayeuk Matangkuli sukses menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H / 2023 M.
Kegiatan maulid digelar di komplek Balai Pengajian Ath-Thariq pada Minggu pagi (12/11/2023) itu menghadirkan Tengku T. Zulfadli H. T Ismail yang akrab disapa Waled Landeng sebagai penceramah.
Pimpinan Balai Pengajian Ath-Thariq Gampong Rayeuk Matangkuli Tgk H. Vicky Maldini, STP., MSM yang akrab disapa HVM dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada para tamu undangan dan hadirin yang telah berhadir memenuhi undangannya.
Dihadapan para tamu undangan, HVM juga menitipkan pesan kepada Ketua MPC PP Aceh Utara M. Ali Quba yang diketahui dekat dengan Anggota Komisi VII DPR RI H. Anwar Idris dan juga Mizlan Nuzuli selaku Tenaga Ahli dari Anggota Komisi VI DPR RI Muslim, SHI, MM, untuk dapat membantu memfasilitasi pembangunan jalan penghubung di dua gampong dalam Kecamatan Matangkuli.
"Kami juga menitipkan pesan kepada Ketua Ali Kuba dan saudara TA Mizlan Nuzuli semoga berkenan untuk dapat membantu pembangunan jalan di Gampong Ude dan Gampong Rayeuk, dimana jalan tersebut akses ke Balai Pengajian yang berfungsi untuk memudahkan santri menuju balai pengajian, disertai juga saluran," pintanya.
Dalam ceramahnya, Waled Landeng menyampaikan, saat ini muncul banyak kecenderungan dalam generasi muda Islam untuk mengidolakan selebriti maupun tokoh-tokoh fiktif yang diciptakan dunia hiburan, serta disibukkan dengan gadgetnya.
Fenomena ini cukup meresahkan, lantaran tak jarang yang diidolakan memiliki gaya hidup bebas dan berpengaruh buruk bagi anak.
“Untuk itu, kesempatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, saya ingin mengajak anak-anakku mengenal dekat Rasulullah dan teladani akhlak Beliau,” ujar Waled Landeng dihadapan ratusan santri dan para tamu undangan.
Salah satu cara untuk mengenal Nabi Muhammad lanjut Ketua PC NU Aceh Utara itu, adalah dengan membaca Sirah Nabawiyyah. Dengan mengetahui perjalanan hidup dan sifat mulia Rasulullah, dengan sendirinya akan tumbuh rasa cinta di dalam lubuk hati.
“Dan mudah-mudahan, perlahan-lahan mengikuti akhlak Nabi Muhammad SAW dalam keseharian,” lanjut Ketua BWI Aceh Utara itu.
Menurut Sekjend Tastafi Aceh Utara itu, tanggung jawab memperkenalkan Nabi Muhammad SAW sejak dini juga diingatkan Waled Landeng kepada para guru dan orang tua yang berhadir pada peringatan Maulid.
“Anak itu amanah dari Allah. Jika kita didik jadi anak yang soleh dan solehah, kelak kita akan beruntung di akhirat. Didik anak kita menjadi pembela agama Islam dan Rasulullah. Hati kita sedih jika mendengar ada yang berani menghina Nabi Muhammad SAW,” tuturnya. (Murhaban)