Seluruh relawan yang terdiri dari mahasiswa/i Umuslim Bireuen bergerak untuk memulai aktivitas galang dana dan turun ke jalan, Galang dana ini berlangsung sejak Jumat sampai Rabu mendatang.
Pergerakan pertama memasuki mesjid-mesjid yang ada di kawasan Peusangan raya yaitu mesjid besar Peusangan, mesjid besar desa Pante Gajah, mesjid desa Utheun Gathom dan mesjid Cot Ijue, kemudian pasca shalat Jum'at dilanjutkan penggalangan dana di seputaran kota Matangglumpangdua.
Muhammad Najuni koordinator lapangan menuturkan semoga dengan adanya GAP ini semakin meningkatkan rasa kepedulian dari mahasiswa terhadap korban yang terdapat dilanda musibah.
"Dengan semangat dan kepedulian dari relawan mahasiswa ini akan mendapatkan sisi-sisi positif tersendiri untuk mereka,"tutur Najuni.
Muhammad Khairul Umam koordinator umum GAP Banjir Aceh mengatakan selaku makhluk sosial kita harus saling Peduli terhadap saudara-saudara kita sedang di timpa musibah banjir di tempat tinggal mereka. Apalagi ini merupakan saudara serumpun menjadi masyarakat daerah Aceh.
"Kegiatan kemanusiaan ini teruslah menjadi sebuah titik fokus utama kita saat mendengar kabar musibah terjadi disekitar kita, mungkin sekarang kita yang membantu mereka namun kedepannya, merekalah akan membantu kitaa",ujar Umam Mahasiswa Prodi Hubungan Internasional Umuslim.
Selain itu, warga yang ingin menyumbangsih terhadap korban banjir juga bisa menyalurkan atau mengirim melalui Bank Syariah Indonesia (BSI), No Rek : 1059153303, A/n Safinatun Naja.
Narahubung M.Khairul Umam : 0822 7704 0823, Muhammad Najuni : 0812 7188 6875.(*)