Peunawa.com - Bireuen l Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) Rumoh Aceh dibawah Yayasan Pembangunan Generasi Qur’ani Aceh meluluskan sebanyak 24 murid PAUD dan 16 santri TPQ kelas Tahfidz katagori satu, dua, tiga dan empat juz pada acara wisuda Tahun Ajaran 2021/2022 yang dihelat di aula Sekdakab Kabupaten Bireuen, Senin (16/05/2022).
Persembahan tarian Ranup Lampuan dari murid PAUD Rumoh Aceh mengawali acara pergelaran wisuda serta dibuka dengan Hifdzhil Quran oleh santri TPQ Rumoh Aceh, Syakila Atthahirah yang merupakan hafidz empat juz jebolan TPQ Rumoh Aceh.
Selain dihadiri oleh orang tua murid, tampak hadir pada acara tersebut Pembina Yayasan Pembangunan Generasi Qur’ani Aceh, Ir. Fauzan Zakaria, M. Si. dan Bapak Abdullah, S. Pd. selaku Kabid PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Bireuen.
Dalam sambutannya, Fauzan Zakaria menyebutkan bahwa PAUD Rumoh Aceh merupakan lembaga pendidikan anak usia dini yang terus melakukan penyempurnaan kurikulum, bahan ajar, manajemen pendidikan maupun proses belajar mengajar. Perbaikan dan penyempurnaan sistem pembelajaran merupakan upaya yang paling nyata dalam meningkatkan proses dan hasil belajar para murid sebagai salah satu indikator kemajuan dan kualitas pendidikan.
“Beberapa program PAUD Rumoh Aceh yang telah menjadi program unggulan yaitu tahfiz usia dini, Pembiasaan 3 bahasa, Arab, Aceh dan Inggris, pembiasaan hadist dan doa sehari hari dan Aksi emas, yaitu aktifitas pijat reflexy untuk mengatasi kesemasan pada anak”. Papar Ust. Fauzan yang juga pendiri Brilliant Foundation.
Program Unggulan Aksi Emas telah mendapatkan penghargaan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bireuen pada Tahun 2021 lalu dan memperoleh penghargaan Inovasi Daerah Kabupaten Bireuen pada tahun 2022 di Bidang Pendidikan.
Sementara itu Kabid PAUD dan PNF, Abdullah, S. Pd memberikan apresiasi atas peran aktif serta kontribusi yang luar biasa terhadap pendidikan PAUD di Kabupaten Bireuen khususnya yang telah dipersembahkan oleh Yayasan Pembangunan Generasi Qur’ani Aceh sejak tahun 2012.
“Pendidikan anak usia dini merupakan ruang ekspresi yang dapat membantu proses perkembangan anak lebih optimal yang bertujuan untuk membentuk anak yang berkualitas sebelum memasuki pendidikan dasar,” jelasnya.
Abdullah berharap semoga pendidikan yang didapat selama menempuh pendidikan di PAUD Rumoh Aceh bisa menjadi bekal yang baik bagi pendidikan akademik anak nantinya kejenjang yang lebih tinggi.
Selain prosesi wisuda, acara turut dimeriahkan dengan suguhan seni yang ditampilan oleh murid PAUD dan santri TPQ Rumoh Aceh yang membuat suasana semakin semarak dengan atraksi dan pertunjukan yang ditampilkan. Pada kesempatan yang sama pula diberikan penghargaan kepada wali murid dan santri yang dikemas dalam agenda “wali sportif”.
Putri Mizanna, S. HI selaku Pengelola PAUD dan TPQ Rumoh Aceh menyebutkan bahwa “wali sportif” diberikan sebagai bentuk penghargaan atas dukungan serta peran aktif wali murid terhadap berbagai agenda pendidikan di Yayasan Pendidikan Rumoh Aceh.
Penghargaan “wali sportif” katagori PAUD diberikan kepada Rahma Yuliana, S. Pd dan Iin Febriana, S. Pd. Sedangkan “wali sportif” untuk wali santri TPQ diterima oleh Yusra, S, Pd. I dan Nurliana, S. Pd.(Ati)