Peunawa.com l MIN 50 Bireuen desa Juli Cot Meurak kecamatan Juli meraih juara 1 UKS/M tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah se-Kabupaten Bireuen tahun 2022. Sertifikat penghargaan dan dana pembinaan diserahkan oleh Pj. Bupati Bireuen Aulia Sofyan di aula hotel fajar, Kamis (29/12) malam.
Sementara juara 2 diraih MIN 2 Bireuen Kecamatan Jangka dan juara 3 diraih SDN 6 Gandapura. Tingkat Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah juara 1 diraih SMPN 2 Peusangan, juara 2 SMPN 1 Jeumpa, juara 3 diraih MTsN 2 Bireuen Kecamatan Peusangan.
Sementara tingkat Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah juara 1 disabet MAN 2 Bireuen Kecamatan Kota Juang, juara 2 MAN 3 Bireuen Kecamatan Peusangan adapun juara 3 SMAN 1 Juli Kecamatan Juli.
Johalin Solin, salah satu tim penalis menyebutkan UKS merupakan wadah lintas sektoral yang strategis untuk memecahkan masalah-masalah kesehatan. Pelaksanaan UKS perlu didukung dengan sumber daya yang mencukupi baik sumber daya manusia maupun pembiayaan yang berasal dari semua sektor terkait baik.
“Pemberian piagam sebagai apresiasi pemerintah Kabupaten Bireuen agar sekolah/madrasah pemenang dapat menjadi model bagi pengembangan sekolah /madrasah sehat, PHBS guna meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi peserta didik serta meningkatkan motivasi pembinaan dan pelaksanaan UKS di Sekolah maupun Madrasah yang ada di Kabupaten Bireuen,” jelasnya.
Setelah penyerahan sertifikat untuk juara UKS/M juga dilaksanakan penyerahan sertifikat Open Defecation Free untuk 46 desa dalam Kabupaten Bireuen. Open Defecation Free (ODF) atau stop buang air besar sembarangan adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan.
Acara yang bertema reviu kinerja tahunan aksi integrasi stunting dan pemberian piagam lomba Usaha Kesehatan Sekolah Madrasah (UKM/S) dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Dinas Kesehatan. Kegiatan ini diikuti 168 peserta dari berbagai unsur, diantaranya Ketua DPRK, Kapolres, Dandim, Kajari, Ketua Pengadilan, Mahkamah Syar’iyah, BPS, BPJS Kesehatan, KanKemenag, Ketua TP-PKK Kab. Bireuen, Unsur Organisasi Profesi, Kepala SKPK terkait, Kepala Puskesmas, Keuchik, Camat, Kepala Sekolah, Pendamping Desa dan unsur yang terkait lainnya. Pertemuan ini bertujuan untuk melihat capaian kinerja terkait kegiatan penurunan stunting dilaksanakan tahun 2022, juga menyerap berbagai masukan-masukan berbagai pihak untuk kelanjutan kegiatan pada tahun mendatang.(*)